[ad_1]
JAKARTA – Grup band NOAH akan kembali menggelar konser virtual, pada 9 Januari mendatang. Berbeda dengan sebelumnya, dalam konser kali ini Ariel cs akan mengaplikasikan teknologi virtual production, unreal engine (UE).
Teknologi ini biasanya digunakan dalam industri aplikasi pengembangan permainan online. Fungsinya, untuk meningkatkan pengalaman interaksi secara virtual dalam berbagai efek visual fotorealisma secara mendetail.
Menurut Upie Guava, film director konser NOAH, penggunaan UE merupakan hal awam dalam industri perfilman Hollywood. Serial Star Wars: The Mandalorian merupakan salah satu produksi yang menurut dia, mengaplikasikan teknologi tersebut.
“Karena pandemi, saya dan tim berkesempatan mempelajari teknologi ini di luar film. NOAH merupakan band yang paling tepat untuk mengaplikasikan teknologi ini di atas panggung,” ujarnya.
Meski menyajikan konsep berbeda dari konser virtual sebelumnya, NOAH mengaku tak merasakan kesulitan dalam mengaplikasikan teknologi UE. Mereka menyerahkan semua visualisasi yang berkaitan dengan lagu pada Upie.
Baca juga: Perdana, NOAH Bakal Gelar Konser Akustik Virtual 360 Derajat
Menurut Ariel, NOAh akan membawakan lima lagu. Namun akan ada kejutan lain di pertengahan aksinya. Ia berharap, penonton dapat menikmati visual ala film Hollywood itu di konser NOAH mendatang.
[ad_2]
Sumber Berita